Cara Bijak Menolak Undangan Bukber Tanpa Menyakiti Perasaan

Cara Bijak Menolak Undangan Bukber Tanpa Menyakiti Perasaan

Menolak Undangan Bukber Tanpa Menyakiti Perasaan--

CURUPEKSPRESS.COM - Bulan Ramadhan merupakan waktu yang penuh berkah dan tradisi buka bersama atau bukber menjadi salah satu momen yang paling dinanti oleh banyak orang.Terkadang kita dihadapkan pada situasi di mana harus menolak undangan bukber baik karena alasan pribadi, pekerjaan ataupun karena tidak dapat menghadiri acara tersebut.

Menolak undangan bukber dapat menjadi hal yang sensitif apalagi jika yang mengundang merupakan teman dekat, keluarga atau rekan kerja. Penting untuk tahu cara bijak menolak undangan bukber tanpa menyakiti perasaan orang lain.

BACA JUGA:Etika Bukber yang Harus Dijaga Biar Tidak Jadi Ajang Drama

BACA JUGA:Temukan Tempat Rekreasi Bukber Terdekat untuk Akhir Pekan dengan Bantuan Sabrina BRI!

Berikut beberapa tips untuk menolak undangan bukber dengan sopan dan penuh pengertian:

1. Sampaikan dengan Jujur dan Tetap Sopan

Kejujuran merupakan kunci utama dalam menolak undangan. Akan tetapi cara menyampaikan alasan yang jujur harus dilakukan dengan bijak. Hindari alasan yang terkesan mengada-ada dan tidak masuk akal. Jika memang ada alasan sebaiknya sampaikan dengan cara yang lembut dan penuh pengertian.

2. Tawarkan Alternatif

Tawarkan alternatif lain untuk tetap menjaga hubungan. Usulkan untuk bertemu di lain waktu atau ajak melakukan kegiatan lain setelah bulan Ramadhan berakhir.

BACA JUGA:Tips Mengadakan Bukber di Rumah yang Sukses dan Ibadah Tetap Terjaga

BACA JUGA:Bukber KPP Pratama Curup Santuni 11 Anak Asuh

 

3. Jangan Mengabaikan

Penting untuk segera memberikan respons baik itu menerima atau menolaknya ketika mendapatkan undangan bukber. Mengabaikan undangan atau menunda-nunda respons hanya akan membuat orang yang mengundang merasa tidak dihargai. Jika tidak dapat hadir segera beri tahu mereka secepatnya agar mereka dapat menyesuaikan rencana mereka.

Sumber: