Warga Minta Pasokan Pertalite Ditambah

Warga Minta Pasokan Pertalite Ditambah

ARI/CE Masyarakat antri beli BBM di SPBU Simpang Korem.--

REJANG LEBONG,CURUPEKSPRESS.COM   - Dengan adanya kebijakan membatasi jumlah pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite dalam beberapa pekan terakhir. Kondisi ini membuat masyarakat jadi merasa tidak puas.

BACA JUGA :  Pembelian BBM Dibatasi, Warga Antri Hingga ke Jalan Raya 

Seperti halnya di SPBU Simpang Korem, dimana warga dibatasi membeli pertalite menjadi Rp 50 ribu untuk kendaraan roda dua (R2) dan Rp 100 ribu untuk kendaraan roda empat (R4).

BACA JUGA :  Pembelian BBM Dibatasi, Warga Antri Hingga ke Jalan Raya 

Seperti yang disampaikan oleh Wawan (35), salah seorang warga yang mengisi mobilnya di SPBU Simpang Korem. Diakuinya, hal itu justru mengakibatkan kepuasan pelanggan jadi berkurang.

"Dimana biasanya kita bisa beli sampai Rp 250 ribu, ini dibatasi cuma Rp 100 ribu saja," sampainya.

BACA JUGA :  Ekonomi Rejang Lebong Tumbuh 3,14 Persen 

Wawan melanjutkan, apa yang didapatkan tidak sesuai dengan kebutuhan. Jika sebelumnya pembelian Rp 250 ribu bisa untuk pemakaian jangka panjang, karena dibatasi setiap beberapa hari sekali harus sudah mengantri lagi.

"Hal ini tidak hanya di SPBU Simpang Korem saja, tapi di SPBU lain seperti di Pekalongan juga sama," ucapnya.

BACA JUGA :  Dewan Dukung Penuh Pengusutan Kasus Korupsi 

Oleh karena itu, apabila kebijakan membatasi jumlah pembelian dikarenakan pasokan yang diterima SPBU terbatas, maka hendaknya pasokan itu ditambah.

"Tujuannya agar bisa memenuhi kebutuhan masyarakat," katanya.

BACA JUGA :  Waspada! Modus Pembobolan "Ganjal ATM" 

Senada dengan yang dikatakan Widia (31) yang sempat hendak mengisi tangki motornya di SPBU Simpang Korem pagi kemarin, sesampainya di lokasi ternyata pertalite sedang kosong.

Pada akhirnya ia terpaksa harus membeli BBM jenis pertamax dengan kapasitas yang jauh lebih sedikit.

BACA JUGA :  di Kepahiang, Hanya 3 Objek Wisata Hasilkan PAD

"Kalau biasanya uang Rp 20 ribu bisa beli pertalite full tangki, ini terpaksa beli pertamax tapi dengan uang yang sama dapat kurang dari 2 liter," ujarnya.

Disebutkannya, kondisi tersebut sangat merepotkan dan menyulitkan masyarakat. Dirinya berharap, pihak manajemen SPBU khususnya di wilayah RL bisa menambah pasokan BBM pertalite.

 

Sumber: