REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Selama bulan puasa Ramadan berlangsung. Saat ini produksi sampah di Kabupaten Rejang Lebong menjadi meningkat signifikan.
Peningkatannya mencapai beberapa persen dibanding hari biasa.
BACA JUGA:5 Wisata Budaya dan Sejarah di Kabupaten Rejang Lebong
BACA JUGA:PMW Bagikan Tips Berorganisasi Tanpa Mengganggu Kuliah
Oleh karenanya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rejang Lebong berkomitmen untuk tetap bisa menjaga kebersihan lingkungan selama bulan Ramadhan berlangsung dengan menambah jam kerja para petugas kebersihan.
Dimana para petugas tidak hanya bekerja di siang hari saja, tetapi hingga malam harinya.
BACA JUGA:Jadwal Imsak, Buka Puasa, dan Waktu Shalat di Kabupaten Rejang Lebong, Ramadhan 2023
BACA JUGA:Sekolah Diminta Laksanakan Perbup 17 tahun 2021
Demikian dikatakan Plt Kepala DLH Kabupaten Rejang Lebong, Dhendi Novianto SKM kepada wartawan.
“Untuk bulan Ramadhan, kami menambah jam pelayanan dalam penanganan sampah yang semakin membludak,” ucapnya.
Dirinya menuturkan, hal itu dilakukan untuk menghindari adanya tumpukan sampah yang tidak terkendali di kawasan Curup dan jalan raya.
BACA JUGA:Dari Pelaksanaan Sertijab Kepsek, Kadis Dikbud: Jalankan Tugas Sesuai Aturan
BACA JUGA:Kenapa Banyak Orang Terlanjur Stress dan Bunuh Diri? Ini Salah Satu Alasannya
“Tujuan kita tidak lain ya supaya sampah ini tidak sampai menumpuk yang pada akhirnya tidak terkendali,” tuturnya.
Dhendi melanjutkan, banyak bermunculan beberapa titik pembuangan sampah yang baru seperti di lokasi-lokasi Pasar Takjil dalam Kabupaten Rejang Lebong.