CURUP, CURUPEKSPRESS.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong menggelar kegiatan rembuk stunting dengan tema ‘Bebaskan Keluarga dari Stunting menuju Generasi Rejang Lebong yang Sehat, Cerdas dan Produktif’.
Kegiatan tersebut terselenggara di Aula Hotel Golden Rich 88 Curup.
Bupati Rejang Lebong Drs H Syamsul Effendi MM yang diwawancara wartawan menyampaikan, Pemkab Rejang Lebong diera kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Hendra Wahyudiansyah SH sangat serius dalam upaya menekan laju angka stunting di Daerah Rejang Lebong ini.
“Sikap kami Pemkab Rejang Lebong dalam penanganan stunting ini sangat serius. Alhamdulillah dari angka sebelumnya 26 persen sekarang sudah turun di angka 20,2 persen. Itu artinya, kita tidak tinggal diam dan selalu berupaya dengan menjalin sinergi dengan semua stakeholder dan OPD-OPD di lingkungan Pemkab Rejang Lebong,” sampainya.
BACA JUGA:
- Data Stunting Tidak Relevan, Wabup : OPD Segera Upload Data Stunting ke Bangda
- Angka Stunting Rejang Lebong Terendah Kedua Tingkat Provinsi Bengkulu
Selain itu, lanjut Bupati, pihaknya juga bekerjasama dengan lintas sektoral lain termasuk Kementerian Agama (Kemenag) dilibatkan untuk upaya menekan laju angka stunting.
Hal ini bertujuan agar ke depan angka stunting di Rejang Lebong terus mengalami penurunan dan keluarga berencana warga Rejang Lebong semakin sehat, bergizi dan sejahtera.
“Tidak hanya dengan OPD di Pemkab saja, tapi kita juga jalin kerjasama dengan instansi vertikal dalam upaya menurunkan angka stunting di Rejang Lebong khususnya,” ujar Bupati.
Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Rejang Lebong, Sutan Alim SSos mengatakan, OPD yang dipimpinnya ini terus berupaya secara maksimal dalam upaya pencegahan dan menekan laju angka stunting di Kabupaten Rejang Lebong ini.
BACA JUGA:
- Kejar Target Nasional, Pemkab Perluas Lokus Penanganan Stunting
- Berdasarkan Pengukuran, Dinkes RL Berhasil Turunkan Kasus Stunting 2,5 Persen
“Melalui rembuk stunting yang mengangkat tema ”Bebaskan Keluarga dari Stunting menuju Generasi Rejang Lebong yang Sehat, Cerdas dan Produktif’ ini dengan menghadirkan Insan-Insan Narasumber hebat dan berkompeten di bidangnya serta lintas sektoral dan OPD yang terdapat di Rejang Lebong ini diharapkan bisa berembuk bersama dan bersinergi dalam upaya menekan laju angka stunting di Rejang Lebong kita ini,” jelasnya.
Sutan juga menerangkan, sosialisasi dan motivasi terhadap keluarga yang baru melangsungkan pernikahan atau hendak melangsungkan pernikahan agar kiranya memahami regulasi terbaru mengenai batas minimal pernikahan tersebut.
Ini bertujuan agar keluarga yang sudah melangsungkan pernikahan untuk diharapkan bisa mewujudkan keluarga yang sehat, bergizi dan bermartabat dengan terus menjaga pola makan, membiasakan hidup sehat, bersih dan berencana.
Pantauan CE, hadir dalam forum rembuk stunting Tingkat Kabupaten Rejang Lebong meliputi, Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah SH, Perwakilan Kapolres Rejang Lebong, Perwakilan Dandim 0409, Perwakilan Kejari Rejang Lebong, Perwakilan Kemenag Rejang Lebong, Ketua Komisi I DPRD Rejang Lebong, OPD-OPD di lingkungan Pemkab Rejang Lebong, Camat se Rejang Lebong, Akademisi Poltekkes Kemenkes Negeri, adik-adik Generasi Berencana (GENRE).
BACA JUGA:
- Program Orang Tua Asuh, 141 Anak Masuk Data Penanganan Stunting
- :Percepatan Penurunan Stunting, 133 TPK Disebar