KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Kepahiang pada tahun 2024 menargetkan Pendapatan Asli daerah (PAD) pada sektor wisata mencapai Rp 100 juta selama setahun.
Hal itu dikarenakan, pada target PAD yang diberikan Rp 38,5 juta setahun bisa dicapai hanya dalam waktu setengah tahun saja.
Kepala Disparpora Kepahiang Rudi A Sihaloho ST mengatakan, dengan potensi wisata yang cukup banyak di Kabupaten Kepahiang. Bukan tidak mungkin ke depannya Disparpora Kepahiang bisa mencapai target ang lebih besar.
Karenanya dikatakan Rudi, pihak Disparpora akan menargetkan PAD hingga Rp 100 juta pada tahun 2024 mendatang.
"Jika selama ini target PAD dari sektor wisata hanya puluhan juta saja. Tahun depan kita akan menargetkan capaian yang lebih besar lagi. Karena menurut saya, banyak potensi wisata yang menjanjikan dapat menjadi penghasilan untuk daerah kedepannya. Untuk itu kita akan targetkan capaian PAD hingga Rp 100 juta," ujar Rudi.
BACA JUGA:
- Salah Satu Destinasi Wisata Favorit di Kabawetan Kepahiang,
- Mengenal Desa Arborek, Keindahan Wisata yang Indah Tiada Tara
Sebagai tahap awal dalam rangka meningkatkan PAD Kabupaten Kepahiang melalui sektor wisata nanti lanjut Rudi, terlebih dahulu pihaknya akan berusaha meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Kepahiang.
Dengan cara mengoptimalkan promosi terlebih dahulu. Barulah nantinya, seiring berjalannya waktu wisata di Kabupaten Kepahiang juga akan dilakukan pembenahan.
"Sebelum melakukan pembenahan lebih lanjut terhadap destinasi wisata yang ada di Kepahiang ini, kita juga akan berupaya melakukan promosi untuk menarik wisatawan berkunjung Kepahiang. Yang jelas pembenahan nantinya pasti akan jadi prioritas juga," terangnya.
Dikatakan Rudi, dalam upaya meningkatkan potensi wisata yang ada. Saat ini pihaknya akan mengembangkan wisata Kabupaten Kepahiang, melalui anggaran DD/ADD ataupun BUMDes yang ada di desa setempat.
BACA JUGA:
- Destinasi Wisata Pantai Legian, Bisa Saksikan Sunset Indah
- Realisasi PAD Pariwisata Hanya 84,3 Persen
Barulah nantinya dirinya berharap, pihak Pemkab Kepahiang dapat mendukung penuh dan mensupport wisata yang ada di Kepahiang ini.
"Tahap awal kita lakukan pembenahan ringan dan promosi untuk menarik wisatawan. Selain itu kita juga mengharapkan, ada dukungan lebih lanjut dan support Pemkab untuk pengembangan potensi wisata di Kepahiang," tutupnya.
Untuk diketahui, sejauh ini dari puluhan potensi wisata yang ada di Kabupaten Kepahiang.
Mayoritas wisata yang menghasilkan PAD berada di Kecamatan Kabawetan. Diantaranya wisata air terjun Sengkuang, wisata kawasan Mountain Valley Festival, wisata Tebing Wetan, Taman Kota Kepahiang dan penyewaan sawah di Desa Suro Ilir Kecamatan Ujan Mas, serta sejumlah sumber PAD lainnya termasuk penyewaan GOR Desa Tebat Monok.