CURUPEKSPRESS.COM - Mpasi adalah istilah dalam bahasa Indonesia yang merujuk kepada makanan pendamping ASI (Air Susu Ibu) atau makanan tambahan yang diberikan kepada bayi setelah mereka mencapai usia tertentu. Pemberian mpasi penting dalam perkembangan bayi karena membantu mereka mendapatkan nutrisi yang diperlukan selain ASI atau susu formula.
Mpasi biasanya dimulai ketika bayi berusia sekitar 6 bulan, tetapi ini dapat bervariasi tergantung pada perkembangan bayi. Pemberian mpasi harus disesuaikan dengan usia dan kebutuhan bayi serta dengan memperhatikan jenis makanan yang aman dan sesuai untuk bayi.
Pemberian mpasi biasanya dimulai sekitar usia 6 bulan, tetapi ini bisa berbeda pada setiap bayi. Penting untuk memperhatikan tanda-tanda kesiapan bayi, seperti kemampuan untuk duduk dengan dukungan dan minat dalam makanan orang dewasa.
Mpasi pertama biasanya dalam bentuk makanan padat yang lembut dan mudah dicerna, seperti bubur saring dari bahan seperti nasi, sereal, atau sayuran. Kemudian, Anda bisa memperkenalkan buah-buahan dan protein seperti daging ayam atau ikan.
Penting memberikan berbagai jenis makanan untuk memastikan bayi mendapatkan semua nutrisi yang diperlukan. Ini membantu dalam perkembangan rasa dan menghindari alergi makanan.
BACA JUGA:
- TIPS SEHAT: Cara Mengolah Ikan untuk Mpasi Si Kecil
- Cara Membuat Bubur Ayam Menggunakan Rice Cooker, Bisa Untuk Mpasi
Pada awalnya, konsistensi mpasi harus sangat halus, hampir seperti bubur. Seiring berjalannya waktu, Anda bisa membuatnya semakin kasar sesuai dengan perkembangan kemampuan mengunyah bayi.
Pada awalnya, jumlah mpasi yang diberikan mungkin tidak banyak. Ini diperlahankan meningkat seiring waktu ketika bayi mulai menerima makanan padat sebagai sumber utama nutrisi.
Beberapa bayi bisa rentan terhadap alergi makanan. Oleh karena itu, penting untuk memperkenalkan makanan baru satu per satu dan memantau tanda-tanda alergi seperti ruam, muntah, atau diare.