Disebar di RL dan Kepahiang, 700 Mahasiswa IAIN Curup Ikuti PPL

Disebar di RL dan Kepahiang, 700 Mahasiswa IAIN Curup Ikuti PPL

IST/CE Tampak mahasiswa PKL yang melaksanakan pembekalan--

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM -  Terhitung Senin 12 september, sebanyak 700 mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup yang merupakan mahasiswa semester 7 fakultas tarbiyah mulai melaksanakan praktik pengalaman lapangan (PPL).

Mahasiswa PPL tersebut ditempatkan di 85 sekolah seperti TK, PAUD, SD, SMP, dan SMA yang tersebar di wilayah Kabupaten Rejang Lebong dan Kepahiang.

Sebagaimana dikatakan Sekretaris PPL IAIN Curup Sarwo Edy MPd, pelaksanaan PPL tersebut akan dilaksanakan dari tanggal 12 September hingga 12 Desember 2022 mendatang.

BACA JUGA:IAIN Curup, 964 Mahasiswa Baru Ikuti Kuliah Iftitah

BACA JUGA:IAIN Curup Buka Seleksi Beasiswa KIP

Artinya PPL akan dilaksanakan selama 3 bulan lamanya. Dan dari 85 sekolah yang ditetapkan, itu 60 sekolah di RL, dan 25 sekolah di Kepahiang.

"Sesuai dengan yang sudah disepakati dan juga kerjasama IAIN dengan beberapa Kabupaten sekitar. Tahun ini mahasiswa IAIN Curup melaksanakan PPL tidak hanya di wilayah RL. Melainkan melaksanakan PPL juga di wilayah Kepahiang. Hal itu dilakukan, karena tidak sedikit juga mahasiswa IAIN yang berasal dari Kepahiang, dan juga banyak mahasiswa baru yang kita rekrut berasal dari Kepahiang kemarin," sampainya.

Dikatakan Sarwo,  jika sebelumnya pada hari Jum'at dan Sabtu kemarin, 700 mahasiswa IAIN Curup tersebut juga sudah melaksanakan pembekalan yang dilaksanakan di Aula IAIN Curup.

Untuk itu dipastikan mahasiswa yang bersangkutan, sudah memiliki bekal yang cukup untuk melakukan PPL di sekolah yang sudah ditentukan pihak kampus.

BACA JUGA:IAIN Curup 926 Mahasiswa Baru Ikuti Pengenalan Lingkungan Kampus

"Dari banyaknya jumlah mahasiswa yang mengikuti PPL dengan jumlah sekolah yang disiapkan. Dalam satu sekolah kami menempatkan 10-12 mahasiswa yang berasal dari beberapa prodi yang berbeda. Baik itu Prodi PAI, PGMI, MPI, BKPI, PIAUD, Tadris Bahasa Arab, Tadris Bahasa Inggris, Tadris Bahasa Indonesia, dan juga Tadris Matematika. Yang jelas pembagiannya juga kami sesuaikan dengan banyaknya mahasiswa pada masing-masing prodi," ucap Sarwo.

Masih dikatakan Sarwo, dengan dilaksanakannya PPL ini, diharapkan mahasiswa mampu mengimplementasikan ilmu yang mereka dapat di lapangan yang pada akhirnya akan membentuk diri mereka untuk menjadi guru yang profesional nantinya.

"Sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Kami berharap ilmu yang didapat selam PPL ini akan menjadikan mahasiswa kita menjadi calon guru yang profesional. Sehingga dapat membantu pengembangan dan peningkatan pendidikan di wilayah tempat tinggalnya masing-masing," tukas Sarwo.

Sumber: