9 Gepeng Meresahkan, Satpol PP Turun Tangan

9 Gepeng Meresahkan, Satpol PP Turun Tangan

ARI/CE Penangkapan Gepeng oleh Satpol PP dan Dinsos RL di Lampu Merah Pasar Tengah, kemarin.--

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Razia gabungan kembali dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bersama Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten REJANG LEBONG, di Simpang Lampu Merah Pasar Tengah, pada Jumat (16/6) siang kemarin.

Tercatat sebanyak 9 orang gelandang dan pengemis (Gepeng) berhasil terjaring, yang kemudian di bawa ke Kantor Satpol PP untuk dimintai keterangan.

"Baru saja kami menggelar razia gabungan bersama dengan Dinsos, untuk menertibkan para gepeng yang biasa mangkal di Simpang Lampu Merah Pasar Tengah. Ada 11 orang yang berhasil kami evakuasi," ucap Kasat Pol PP Rejang Lebong, Akhmad Rifai melalui Kasi Penyidikan, Mardiansyah saat dikonfirmasi CE, kemarin.

BACA JUGA:

Ia menjelaskan, 9 gepeng tersebut diantaranya 5 pengemis yang biasa menunggu Jumat Berkah di Jalan Sukowati Curup dan sisanya 2 pasangan suami istri (Pasutri) yang juga pengemis di Lampu Merah Pasar Tengah.

"Semuanya tadi kami mintai keterangan, termasuk identitas, kemudian kami peringati untuk tidak mengulangi lagi," ujarnya.

Sambung dia, ada 1 pasutri yang merupakan warga Kabupaten Lahat Sumatera Selatan. Karena meraka warga luar Rejang Lebong sehingga penanganannya diambil alih oleh Dinsos.

Terpisah, Plt Kepala Dinsos Rejang Lebong, Anes Rahman SSos menyampaikan, pasutri asal Lahat itu rencananya akan dipulangkan ke daerah asal mereka dengan membuat surat pernyataan.

BACA JUGA:

"Karena bukan warga kita, jadi akan kita kembalikan mereka ke asal mereka di Lahat," ujarnya.

Anes menambahkan, kepada masyarakat Rejang Lebong diimbau untuk tidak memberikan uang kepada para pengemis yang berkeliaran agar mereka tidak kecanduan.

Apabila diberikan mereka akan terus melakukan hal itu, dan bahkan jumlah mereka akan semakin banyak.

"Caranya jangan dikasih kalau merak minta-minta, karena dari situlah mereka kecanduan dan terus menjalani aktivitas mengemis di jalanan," singkatnya. 

BACA JUGA:

Sumber: