TPA Guru Agung di gusur, Dianggap Meresahkan
IST/CE Pengecekan TPA Guru Agung.--
REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM- Salah satu tempat pembuangan akhir (TPA) Guru Agung yang terletak di wilayah Kecamatan Kota Padang, bakal digusur alias di nol kan.
Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rejang Lebong, Dhendi Novianto SKM melalui Kabid Pengelolaan Persampahan, Andi Purwanto, bahwa kondisi sampah di TPA tersebut kini tampak sudah meresahkan.
"Rencana kita bakal mensterilkan TPA Guru Agung karena kondisinya yang bisa dianggap tidak enak dipandang," katanya.
Lanjut dia, dimana posisi sampah menggunung tepat di sisi jalan lintas kecamatan. Sehingga pihaknya bakal meng nol kan atau menggusur sampah yang menumpuk di sisi jalan tersebut ke bawah jurang yang ada di sekitar TPA.
BACA JUGA:
- 4 Ruko Digusur, Kena Imbas Pembangunan PTM
- Terkendala Perencanaan, Perluasan Lahan TPA Belum Terealisasi
"Jadi sampah yang menggunung di pinggir itu kita buang/gusur ke bawah jurang yang memang masih kawasan TPA lahan milik Pemkab," terangnya.
Menurut Andi, kondisi tersebut selain tidak enak dipandang juga jelas mengganggu penciuman siapapun yang melintas. Sambungnya, jalan tersebut dilintasi warga 2 kecamatan yakni Kecamatan Sindang Beliti Ilir dan Kota Padang.
"Ada dua kecamatan di dalam sana, sebelum adanya komplain dari masyarakat atau pihak tertentu, ya kami inisiatif sendiri untuk bertindak lebih dulu. Kalau tidak ada kendala rencananya pekan ini kita lakukan," ujarnya.
Sedangkan TPS Tasik Malaya, kata Andi, yang juga sebelumnya dilakukan sterilisasi sudah clear dan bersih.
Dijelaskannya, selain pembersihan hal ini juga dilakukan dengan tujuan untuk menghilangkan dampak sampah kepada masyarakat di sekitar TPS. Beberapa dampak yang bisa merugikan masyarakat seperti potensi terkena penyakit, bau tidak sedap dan lain sebagainya.
"Selain memang untuk kebersihan, kita juga memperhatikan dampak lain terhadap lingkungan masyarakat yang tinggal di sekitar TPS," ucapnya.
Dalam upaya tersebut, kata Andi, pihaknya menerjunkan setidaknya 11 mobil dum truk dan 3 unit alat berat. Kegiatan pembersihan ini direncanakan terlaksana selama 3 hari ke depan.
"Kami menargetkan dalam satu hari berhasil mengangkut dan memindahkan sampah sebanyak 275 ton sampah dari TPS Tasik Malaya," tandasnya.
BACA JUGA:
Sumber:
- Share:
