Jelang Sepekan Sebelum Lebaran, Harga Telur Naik, Ini Grafik Harganya..

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Sepekan menjelang Lebaran Idul fitri 1444 H/ 2023, sejumlah harga kebutuhan Bahan Pokok dan Penting (Bapokting) dalam wilayah Kabupaten Rejang Lebong masih terpantau stabil.

Hanya saja telur yang merupakan salah satu bahan pokok yang paling banyak dicari sudah mengalami peningkatan harganya, yang sebelumnya masih dijual dengan harga Rp 50 ribu akan tetapi sekarang sudah mencapai harga Rp 55.000 per karpetnya.

BACA JUGA:Permintaan Pasar Rendah, Harga Komoditas Cabai Anjlok Jelang Lebaran

BACA JUGA: KUA Lebong Diminta Sampaikan Besaran Zakat Fitrah Ke Masyarakat

Disampaikan Zulkifli (24) salah seorang penjual telur Pasar Atas yang mengatakan bahwa kenaikan harga telur tersebut baru terjadi beberapa hari sejak menjelang lebaran dan kenaikan tersebut terjadi karena harga beli telur tersebut mengalami kenaikan harga dari para pengusaha telur tersebut.

“Saat ini harga telur ayam tersebut kami beli setiap karpetnya sudah mencapai Rp 53 ribu sehingga sudah sangat wajar jika harga telur tersebut mengalami kenaikan,” ujar Zulkifli.

BACA JUGA:Mitra Shopee Palsu Ditangkap, Rugikan Korban Ditaksir Rp 80 Juta, Beraksi di 20 TKP, Ini Kronologinya..

BACA JUGA:Sambut Baik Pembangunan Jalan Kartini, Warga: Gunakan Aspal Berkualitas, Bangunlah Jalan Sepenuh Hati

Disebutkannya, kenaikan harga telur tersebut tersebut diperkirakan akan berangsur angsur kembali mengalami kenaikan.

Mengingat sekarang ini ketersedian stok akan telur tersebut sangatlah terbatas yang tidak seimbang dengan tingginya permintaan masyarakat untuk membuat kue lebaran dan sebagainya.

BACA JUGA:Pencairan TPP Batal, Ribuan ASN di Kabupaten Kepahiang Menjerit!

BACA JUGA: KUA Lebong Diminta Sampaikan Besaran Zakat Fitrah Ke Masyarakat

“Walaupun harganya tinggi ya mau tidak mau masih banyak yang beli karena memang sekarang ini sangat banyak dibutuhkan,” terangnya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan CE bahwasanya untuk beberapa harga bahan pokok lainya masih terpantau stabil seperti halnya harga beras masih berkisar Rp.19.000 per kilonya, tepung gandum masih dengan harga Rp. 10.000 /kg, tepung sagu Rp, 11.000 /Kg, gula putih Rp 13,5 /Kgnya.

Sumber: