Bolehkah Pembayaran Gaji Dicicil oleh Perusahaan?
ILUSTRASI/NET--
NASIONAL,CURUPEKSPRESS.COM - Pengaturan pembayaran gaji dan upah dapat berbeda-beda tergantung pada undang-undang dan peraturan masing-masing negara.
Oleh karena itu, jawaban atas pertanyaan ini mungkin berbeda-beda tergantung pada yurisdiksi tempat perusahaan Anda beroperasi.
Berikut adalah beberapa poin umum untuk membantu memandu Anda.
1. Undang-undang dan Peraturan:
Sebagian besar negara memiliki undang-undang dan peraturan yang mengatur pembayaran gaji kepada karyawan. Biasanya, undang-undang ini mengatur frekuensi pembayaran gaji, seperti pembayaran bulanan, dua mingguan, atau mingguan.
Biasanya, perusahaan harus memberikan pemberitahuan kepada karyawan mengenai frekuensi pembayaran gaji. Jika perusahaan ingin mencicil pembayaran gaji, biasanya harus ada persetujuan tertulis dari karyawan atau perjanjian kerja yang mengatur hal ini.
BACA JUGA:
- Fantastis! Gaji Karyawan Kebun Bunga Tien Soeharto di Mangkurajo, Kala Itu Lebih Rp 6 Juta
- Soal Gaji RT/RW 9 Bulan Belum Dibayar, Begini Penjelasan Kabag Pemerintahan
Di banyak negara, perusahaan diwajibkan untuk membayar gaji tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan dalam undang-undang atau perjanjian kerja. Mencicil gaji tanpa izin dapat melanggar hukum.
Perusahaan juga harus memastikan bahwa pajak dan deduksi lainnya dari gaji karyawan dilakukan secara tepat sesuai dengan peraturan pajak yang berlaku.
5. Kesepakatan Perjanjian Kerja:
Dalam banyak kasus, perusahaan dan karyawan dapat mencapai kesepakatan tertulis mengenai pembayaran gaji dalam perjanjian kerja mereka.
Ini bisa mencakup ketentuan-ketentuan tentang cicilan gaji jika kedua pihak setuju.
BACA JUGA:
- Soal THR dan Gaji ke 13 Guru Belum Cair , KP2 Minta Dikbud Profesional
- Alasan Pimpinan Wajib Bayar Upah atau Gaji Karyawan Tepat Waktu
Dalam beberapa keadaan darurat, seperti situasi pandemi atau krisis ekonomi, pemerintah dapat mengeluarkan peraturan atau kebijakan khusus yang memungkinkan perusahaan untuk mencicil pembayaran gaji atau mengadakan perubahan sementara pada aturan pembayaran gaji.
Jika sebuah bisnis atau karyawan memiliki pertanyaan atau kekhawatiran spesifik mengenai penggajian, penting untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan berkonsultasi dengan sumber hukum atau pengacara yang kompeten.
Setiap negara mempunyai peraturan yang berbeda dan peraturan ini dapat berubah sewaktu-waktu. Oleh karena itu, penting untuk selalu memahami kondisi hukum terkini yang berlaku di negara Anda.
Sumber: