Pemkab Bahas Kebijakan Pangan dan Gizi Nasional

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Pemkab Rejang Lebong mengikuti sosialisasi pembahasan tentang kebijakan pangan dan gizi nasional yang dilaksanakan secara zoom meeting di Ruang rapat Bappeda RL belum lama ini.

Hasil dari sosialisasi tersebut Pemkab RL akan mengupayakan peningkatan sumber daya manusia (SDM) untuk memperkuat ketahanan ekonomi dan pangan untuk pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan khususnya di wilayah Kabupaten Rejang Lebong.

Dikatakan Asisten III RL Sumardi yang mengikuti kegiatan rapat tersebut, jika saat ini peningkatan SDM tersebut memang harus dilakukan.

Mengingat SDM yang ada saat ini untuk memperkuat ketahanan ekonomi pangan di RL masih kurang. Untuk itu SDM yang ada saat ini perlu ditingkatkan kemampuannya agar menjadi lebih berkompeten.

BACA JUGA:Rumah dan Penggilingan Kopi Ludes Terbakar

BACA JUGA:SMPN 10 RL, Target Nilai Akreditasi Meningkat

"Ini merupakan rapat awal yang kami laksanakan untuk melakukan penguatan ketahanan ekonomi pangan di RL. Dimana sebagai langkah awal, kami akan melakukan peningkatan SDM nya terlebih dahulu," ujar Sumardi.

Masih dikatakan Sumardi, selain meningkatkan SDM yang sudah tersedia. Integrasi pembangunan pangan dan gizi nasional dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah akan dijadikan sebagai skala prioritas juga bagi pemkab RL.

Dimana pembangunan daerah merupakan bagian integral dari pembangunan secara nasional. Pembedanya terletak pada bagaimana memanfaatkan kearifan, potensi, daya saing dan kreativitas daerah untuk mencapai tujuan nasional pada integrasi multisektor dalam pelaksanaan pangan dan gizi.

"Yang jelas, selain mewujudkan SDM yang berkompeten dan berkualitas. Kami juga akan menyusun dokumen soal ketahanan ekonomi pangan tersebut agar semakin baik lagi kedepannya," sampai Sumardi.

BACA JUGA:Bahas Raperda, Pansus III Libatkan Tenaga Akademis

BACA JUGA:Roadshow Lomba Mewarnai Hari Ini CE Sambangi SDN 72 RL

Lebih lanjut Sumardi juga menyampaikan, melalui wacana yang disusun tersebut diharapkan dapat mewujudkan apa yang diinginkan, khusunya pada penguatan ketahanan ekonomi pangan di RL.

Dimana sambung Sumardi, pihak pemkab juga masih akan melaksanakan rapat lanjutan berkenaan dengan pembahasan ketahanan pangan dan gizi nasional tersebut.

Dimana upaya tersebut juga merupakan salah satu upaya untuk mengatasi stunting yang terjadi saat ini.

"Karena ini baru rapat awal. Kami belum bisa banyak menyimpulkan apa langkah-langkah dan tindak lanjut yang akan dilakukan. Untuk itu kami masih akan mengadakan rapat lanjutan berkenaan dengan hal tersebut," singkatnya.