Zona Hijau Bisa Tatap Muka Pasif
CE ONLINE - Sekolah dengan wilayah pemetaan zona hijau seperti di Rejang Lebong, sudah dapat melakukan tatap muka secara pasif. Tentunya dengan mengutamakan protokol kesehatan yang disiapkan pihak sekolah. Demikian disampaikan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Rejang Lebong.
"Secara aturan kementerian belum bisa tata muka, namun sudah ada intruksi Bupati untuk zona hijau atau tidak ada komfimasi positif bisa tatap muka pasif," sampai Kadis Dikbud Rejang Lebong Khirdes Lapendo Pasju, STTP, melalui Kabid Pembinaan SMP M Amrin MPd, kemarin di Rejang Lebong.
Dikatakan, tatap muka pasif sendiri, pihak sekolah mengatur masing-masing kelas untuk bisa masuk sekolah satu kali dalam satu minggu. Kemudian memberikan tugas dengan pelajaran yang diperlukan dalam pendidikan anak-anak, tentu saja dengan mengutamakan protokol kesehatan.
"Jadi sekolah secara mandiri mengatur ini, agar siswa bisa masuk satu kali dalam satu minggu," ungkapnya.
Bukan hanya itu saja, adanya intruksi Bupati tersebut, agar siswa tetap bisa merasakan pendidikan disekolah, yang bertujuan mengurangi pembelajaran online yang cukup berpengaru pada hasil pendidikan saat ini di Rejang Lebong.
"Karena secara online ini tidak ada yang bisa memastikan, apakah anak tersebut mampu mengerjakan atau tidak," pungkasnya. (CE1)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*geniee */?> /*amp advernative */?>
- 1 Belum Cair, Keterlambatan Pembayaran Gaji ASN Dipertanyakan
- 2 Ini Dia Alasan Mengapa Libido Anda Bisa Meningkat Usai Berolahraga
- 3 Jangan Panik! Virus HMPV Tergolong Ringan, Berikut Penjelasannya
- 4 Soal UN 2026, Komisi X DPR Minta UN jadi Motivasi Siswa
- 5 3 Warga Rejang Lebong MD Akibat DBD, Sepanjang 2024
- 1 Belum Cair, Keterlambatan Pembayaran Gaji ASN Dipertanyakan
- 2 Ini Dia Alasan Mengapa Libido Anda Bisa Meningkat Usai Berolahraga
- 3 Jangan Panik! Virus HMPV Tergolong Ringan, Berikut Penjelasannya
- 4 Soal UN 2026, Komisi X DPR Minta UN jadi Motivasi Siswa
- 5 3 Warga Rejang Lebong MD Akibat DBD, Sepanjang 2024