Viral Stiker Paslon 01 Ditutup Stiker Paslon 02, Gusti Jenang: Minta Maaf

CE ONLINE - Proses demokrasi di Kabupaten Kepahiang yang selama ini berjalan damai, Minggu (22/11), nyaris saja diciderai oleh tindakan tidak terpuji yang dilakukan kedua tim pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang.
Hal ini terjadi di kawasan Pasar Kepahiang, saat tim pemenangan paslon 02, tengah melakukan kegiatan kampanye di kawasan tersebut. Kegiatan yang semula berjalan damai, tiba-tiba menjadi riuh, karena ulah seseorang yang memprovokasi tim pasangan 01 dengan menutupi stiker paslon 01 dengan stiker paslon 02.

Spontan ulah oknum tersebut memancing emosi beberapa orang tim paslon 01 yang kebetulan melihat kejadian tersebut. Untung peristiwa tersebut bisa diredam oleh beberapa orang yang ada di tempat kejadian.
Calon Bupati 01 Ujang Syaripudin, SE yang dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun diakui Ujang, jika pihaknya belum bisa mengambil tindakan terhadap upaya provokasi yang dilakukan oleh oknum tersebut.

"Masih kami pelajari, dan akan segera kami komunikasikan dengan ketua tim pemenangan kami, apa upaya yang akan kami ambil dari kejadian itu," singkat Ujang melalui sambungan ponselnya kemarin.
Ujang juga menghimbau, kepada seluruh tim pemenangannya yang ada di bawah untuk tidak muda terpancing upaya upaya provokasi, yang dapat merusak jalannya demokrasi yang sudah berjalan baik selama ini.

Dilain pihak Gusti Jenang, selaku pembina dan pengasuh kelompok milenial Dayat - Nata, yang dikonfirmasi kemarin mengakui adanya kesalahan yang dilakukan salah seorang dari anak asuhannya. Untuk itu dengan tegas dikatakan Gusti, dirinya selaku pribadi dan pengasuh anak anak tersebut, menyampaikan permohonan maaf atas kealfaan yang telah dilakukan anak asuhnya tersebut.
"Jujur, tadi yang bersangkutan sudah kami panggil dan kami nasehati untuk tidak mengulangi hal yang sama," ungkap Gusti.

Gusti mengakui kejadian kemarin, hanya karena ketidaktahuan dari yang bersangkutan, oleh karena itu dirinya menyampaikan permohonan maaf pada tim paslon 01 atas kelalaian kemarin itu.
"Saya selaku pembina anak anak dan atas nama yang bersangkutan langsung mohon maaf, ini murni ketidaktahuan dari yang bersangkutan," tukas Gusti Jenang. (CE7)

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: