Rencana Kenaikan Retribusi Sampah Ditunda
CE ONLINE - Rencana Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kepahiang menaikkan retribusi kebersihan, dari yang sebelumnya RP 500, menjadi Rp. 1.000 nampaknya harus tertunda dulu. Hal ini dikatakan Kadis DLH Muktar Yatib, S.Pd, selain belum ada regulasi yang mengatur kenaikan tarif retribusi, juga disebabkan kondisi pandemi Covid-19 yang berdampak pada penurunan perekonomian masyarakat.
"Terkait kenaikan tarif harus berdasarkan kajian yang dilegalkan dengan regulasi yang mengatur dalam bentuk Perda," ungkap Muktar Yatib.
Kebutuhan menaikan tarif retribusi sampah jelas Kadis, untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tapi mempertimbangkan kondisi perekonomian masyarakat, dampak covid-19, menjadi bahan kajian yang juga harus dipertimbangkan, agar tidak menjadi beban rakyat.
"Kemarin saja kita sempat memberikan keringan selama 3 bulan dengan membebaskan retribusi pada masyarakat," ujarnya.
Diketahui saat ini retribusi kebersihan pada DLH hanya ditarik dari sektor retribusi kebersihan perdagang pasar dan bongkar muat, sementara retribusi sampah rumah tangga dan lainnya tidak lagi ditarik oleh DLH. Berdasarkan Perda retribusi diketahui tarif retribusi kebersihan yang selama ini ditarik Rp 500 untuk bongkar muat, Rp 1.000 rupiah untuk retribusi kebersihan. Target PAD dari sektor ini tambah Muktar Yatib pada tahun 2020, hanya Rp 78 juta. Dan untuk rencana-rencana kenaikan tarif retribusi ini. Sambungnya, harus melalui ajuan ke Pemkab, melalui kajian lapangan dan kajian akademis, serta kondisi daerah. Dan hal tersebut tegasnya, belum disampaikan kepada Pemkab Kepahiang.
"Kami juga tengah melakukan upaya lain sebagai sumber PAD antara lain kami sudah mengajukan pembangunan, penyediaan sarana dan prasarana Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT). Kemudian pembangunan TPS 3R pada seluruh kecamatan," tukas Muktar Yatib. (CE7)
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*geniee */?> /*amp advernative */?>
-
- 1 Belum Cair, Keterlambatan Pembayaran Gaji ASN Dipertanyakan
- 2 Ini Dia Alasan Mengapa Libido Anda Bisa Meningkat Usai Berolahraga
- 3 Soal UN 2026, Komisi X DPR Minta UN jadi Motivasi Siswa
- 4 3 Warga Rejang Lebong MD Akibat DBD, Sepanjang 2024
- 5 Geser Shin Tae-yong Sebagai Pelatih, Patrick Kluivert Sudah Jalin Komunikasi dengan PSSI Sejak Tahun 2023
-
- 1 Belum Cair, Keterlambatan Pembayaran Gaji ASN Dipertanyakan
- 2 Ini Dia Alasan Mengapa Libido Anda Bisa Meningkat Usai Berolahraga
- 3 Soal UN 2026, Komisi X DPR Minta UN jadi Motivasi Siswa
- 4 3 Warga Rejang Lebong MD Akibat DBD, Sepanjang 2024
- 5 Geser Shin Tae-yong Sebagai Pelatih, Patrick Kluivert Sudah Jalin Komunikasi dengan PSSI Sejak Tahun 2023