Rumah Warga Sosokan Cinta Mandi Ludes Terbakar
Bupati Berikan Santunan
CE ONLINE - Disaat warga lain bergembira menyambut datangnya pergantian tahun dari 2020 menuju 2021, tidak bagi Indra Gunawan (50) Warga Desa Sosokan Cinta Mandi Kecamatan Bermani Ilir. Pasalnya, pada Jumat (1/1) sekira pukul 23.00 WIB Indra yang saat itu tengah berada di Kota Bengkulu untuk urusan keluarga harus mendapatkan kabar luka lantaran rumah semi permanen ludes terbakar. Akibatnya, Indra dan keluarga harus menelan kerugian tidak kurang Rp 150 juta.
Bupati Kepahiang Dr. Ir Hidayatullah Sjahid, MM, IPU yang mendapatkan kabar tersebut, Sabtu, (2/1) Siang sekira pukul 13.00 WIB, bersama dengan unsur pimpinan OPD terkait langsung mengunjungi Indra dan keluarga. Dalam kesempatan itu pula Bupati, berkesempatan memberikan santunan dari Pemkab Kepahiang, untuk membantu meringankan duka keluarga Indra Gunawan.
“Ini bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada warganya yang sedang terkena musibah, tentu ini hanya bersifat simbolis dan sementara untuk meringankan ahli musibah,” kata Bupati.
Bupati juga berpesan kepada warga setempat, untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap segala macam bencana.
"Musibah sebenarnya masih bisa kita hindari, dan ini diperlukan kewaspadaan kita agar terhindar dari bencana," ujar Bupati.
Adapun bantuan Bupati yang kemarin diterima langsung Indra Gunawan, berupa uang tunai, kebutuhan paket sembako, family kits, peralatan dapur, bahan bangunan serta paket kesehatan keluarga.
Sementara itu Kasat Pol PP dan Damkar A Ghani, S.Sos, MM melalui Kabid Damkar, Paimin yang dikonfirmasi, mengungkapkan, jika pada saat peristiwa itu terjadi Jumat (1/1) Sekira pukul 23.00 WIB, pihaknya langsung menerjunkan 3 Unit Armada Damkar, yang dimiliki Pemkab Kepahiang, hanya saja karena lokasi kebakaran harus melewati jembatan penghubung Desa Cinta mandi - Sosokan Cinta Mandi, tidak bisa dilalui armada damkar, upaya pemadaman hanya bisa dilakukan secara manual oleh personil damkar dibantu warga setempat, hingga demikian api baru bisa dipadamkan setelah rumah kediaman keluarga besar Indra Gunawan, benar benar ludes terbakar.
"Seandainya, armada kami bisa mendekat TKP, mungkin masih ada yang bisa diselamatkan, tapi karena jaraknya jauh yang bisa kami lakukan upaya melokalisir api agar tidak merambat pada banguan lain. itu juga kami harus meminta bantuan warga setempat," ujar Paimin.
Melihat tidak adanya barang yang bisa diselamatkan dari peristiwa tersebut, disebutkan Paimin, diperkirakan korban mengalami kerugian mencapai Rp 150 juta lebih.
"Untuk estimasi kerugian, jika dilihat dari rumah yang terbakar, mencapai Rp 150 Juta, tapi untuk penyebab kebakarannya itu ranahnya penyidik dari Kepolisian," tutup Paimin. (CE7)
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:
Sumber: