Serapan DAK Curup, Lebong, Kepahiang Dibawah 100 Persen

Serapan DAK Curup, Lebong, Kepahiang Dibawah 100 Persen

DOK/CE Kantor KPPN Curup.--

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRES.COM - Realisasi serapan dana alokasi khusus (DAK) tahun 2022 tiga kabupaten yang dibawahi Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Curup, kurang dari 100 persen.

Demikian disampaikan Kepala KPPN Curup, Ma'ruf melalui Kasi Bank, Budi Aryanto saat dikonfirmasi wartawan.

Dimana setiap kabupaten yakni Kabupaten Rejang Lebong, Lebong dan Kepahiang hanya mampu menyerap anggaran DAK di angka 90 koma sekian persen saja.

"3 kabupaten yang kami bawahi, semuanya tidak ada yang mampu menyerap anggaran DAK sampai 100 persen," ungkapnya.

BACA JUGA:Dua Kadis Dinonjobkan, Ini Kasusnya...

BACA JUGA:Jaksa Bongkar Kasus Korupsi DD/ADD Rp 576 Juta

Budi melanjutkan, hal ini diketahui setelah batas akhir penyerapan DAK per tanggal 16 Desember lalu berakhir dan transfer rekening negara ditutup.

Sambungnya, untuk Kabupaten Rejang Lebong realisasinya diangka 99,79 persen atau hanya terserap Rp 59.796.388.886 dari nilai kontrak sebesar Rp 59.925.214.135.

Kemudian Kabupaten Lebong realisasinya diangka 99,67 persen atau hanya terserap Rp 70.025.060.813 dari nilai kontrak sebesar Rp 70.256.934.529.

Lalu terakhir Kabupaten Kepahiang realisasinya diangka 99,89 persen atau yang terserap hanya Rp 62.551.644.467 dari nilai kontrak sebesar Rp 62.618.163.160.

BACA JUGA:BMKG: Waspada Cuaca Buruk Tahun Baru

BACA JUGA:Sstt... Proyek Selesai, Seragam Gratis Belum Dibagikan

"Dari situ bisa dilihat semuanya ada diangka 90 koma sekian persen saja," katanya.

Lebih jauh Budi menerangkan, sisa dana yang tidak terserap dan kembali ke rekening negara untuk Kabupaten Rejang Lebong sebesar Rp  128.825.249, yang bersumber dari sub bidang kefarmasian, jalan reguler dan sanitasi.

Selanjutnya Kabupaten Lebong sebesar Rp  231.873.716, yang bersumber dari sub bidang penguatan penurunan angka kematian ibu dan bayi, kefarmasian, penguatan sistem kesehatan, air minum dan sanitasi.

Kemudian Kabupaten Kepahiang sebesar Rp 66.518.693, yang berasal dari sub bidang kefarmasian, penguatan sistem kesehatan, air minum dan sanitasi.

BACA JUGA:Aduh.. Oknum PNS Tepergok Maling

BACA JUGA:Sstt... Proyek Selesai, Seragam Gratis Belum Dibagikan

"Dengan begitu total DAK dari 3 kabupaten yang balik ke rekening negara sebesar Rp  427217.658," papar Budi.

Pihaknya berharap, di tahun 2023 mendatang realisasi serapan DAK di masing-masing pemerintah daerah bisa lebih dimaksimalkan lagi. Sehingga pembangunan dan pemberdayaan di daerah juga bisa lebih optimal.

Sumber: