Punya Kebiasaan Menahan Pipis, Hati-Hati Terserang Penyakit Ini!

Punya Kebiasaan Menahan Pipis, Hati-Hati Terserang Penyakit Ini!

--

HEALTH, CURUPEKSPRESS.COM - Menahan pipis mungkin terasa seperti hal yang biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika kita tidak berada di dekat toilet atau sedang sibuk dengan aktivitas lain.

Namun, sedikit yang menyadari bahwa kebiasaan menahan pipis secara terus-menerus dapat berdampak negatif pada kesehatan.

Ketika kita menahan pipis, tekanan dalam kandung kemih meningkat. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada kandung kemih dan saluran kemih, serta memicu infeksi saluran kemih.

Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan salah satu penyakit yang sering terjadi akibat menahan pipis secara berlebihan.

Bakteri dapat berkembang biak dalam kandung kemih karena waktu kontak yang lebih lama dengan urin.

BACA JUGA:

Jika infeksi tidak diobati maka akan dapat menyebabkan gejala yang tidak menyenangkan seperti nyeri saat buang air kecil, demam, dan bahkan dapat menyebar ke ginjal.

Selain ISK, menahan pipis juga dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal. Ketika kita menahan pipis, air kemih tetap tertahan dalam kandung kemih lebih lama.

Hal ini dapat memungkinkan zat-zat yang terkandung dalam urin, seperti kalsium dan oksalat, mengendap dan membentuk batu ginjal.

Batu ginjal dapat menyebabkan rasa sakit yang hebat dan membutuhkan pengobatan medis yang serius.

Selain itu, menahan pipis secara terus-menerus juga dapat melemahkan otot-otot panggul dan kandung kemih. Hal ini dapat menyebabkan inkontinensia urin, yaitu kondisi di mana kita kehilangan kontrol atas buang air kecil.

Inkontinensia urin dapat sangat mengganggu kehidupan sehari-hari dan mempengaruhi kualitas hidup seseorang.

Jika Anda sering menahan pipis atau mengalami masalah terkait dengan kesehatan saluran kemih, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Kesehatan adalah hal yang berharga, jadi mari  jaga dan perhatikan kebutuhan tubuh kita dengan baik.

Sumber: