Efek Samping Buka Puasa dan Sahur dengan Makanan Pedas dan Tips Menguranginya

Efek Samping Buka Puasa dan Sahur dengan Makanan Pedas dan Tips Menguranginya

Efek Samping Buka Puasa dan Sahur dengan Makanan Pedas-ILUSTRASI/NET-

HEALTH,CURUPEKSPRESS.COM - Makanan pedas seringkali menjadi pilihan yang populer saat berbuka puasa atau sahur selama bulan Ramadan.

Rasa pedas yang khas dapat memberikan sensasi nikmat dan membangkitkan selera makan setelah seharian menahan lapar dan haus.

Namun, meskipun makanan pedas memiliki daya tariknya sendiri, penting untuk diingat bahwa konsumsi berlebihan dapat memiliki efek samping yang tidak diinginkan bagi kesehatan.

 

1. Mengganggu Sistem Pencernaan

Salah satu efek samping utama dari mengonsumsi makanan pedas adalah gangguan pada sistem pencernaan.

Rasa pedas yang disebabkan oleh senyawa kimia seperti kapsaisin dalam cabai dapat merangsang produksi asam lambung, yang pada gilirannya dapat menyebabkan sensasi terbakar di dada atau mulas.

Bagi orang yang memiliki masalah pencernaan seperti tukak lambung atau refluks asam, konsumsi makanan pedas dapat memperparah kondisi mereka.

BACA JUGA:Penyebab Pusing Saat Puasa dan Cara Mengatasinya

BACA JUGA:Jenis Makanan Pereda Batuk dan Pilek Saat Puasa Ramadhan

 

2. Gangguan Tidur

Makan makanan pedas saat sahur juga dapat mengganggu pola tidur seseorang.

Kebanyakan makanan pedas meningkatkan suhu tubuh dan memicu keringat berlebih, yang dapat membuat sulit untuk tidur nyenyak.

Selain itu, konsumsi makanan pedas di malam hari juga dapat meningkatkan ketidaknyamanan perut dan menyebabkan gangguan tidur karena gejala pencernaan yang tidak nyaman.

Sumber: