MIM 10 Karang Anyar Terapkan Pembelajaran Siaga Bencana

MIM 10 Karang Anyar Terapkan Pembelajaran Siaga Bencana

IST/CE Kegiatan siswa MIM 10 Karang Anyar mengikuti pembelajaran siaga bencana. --

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Dimulai sejak semester genap tahun ajaran 2022/2023 ini.

Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 10 Karang Anyar Kabupaten Rejang Lebong menerapkan pembelajaran Siaga Bencana di sekolahnya. 

Adapun dilaksanakan pembelajaran siaga bencana tersebut diharapkan bisa melatih mental dan psikologi dari masing - masing siswanya tersebut ketika sedang dalam keadaan terjadinya bencana sehingga bisa meminimalisir adanya korban bencana alam tersebut dari kalangan anak - anak. 

BACA JUGA:MIM 10 Karang Anyar Targetkan Peningkatan Mutu dan Kualitas

BACA JUGA:Miladiyah Ke 14 SDIT KU Gelar Sunat Gratis

Disampaikan Kepala MIM 10 Karang Anyar Curup, Burhan Fajri S PdI jika dalam melaksanakan pembelajaran siaga bencana tersebut, pihaknya akan dibantu oleh Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Curup yang merupakan sebuah lembaga penanggulangan bencana dari organisasi Muhammadiyah.

"Kegiatan pembelajaran siaga bencana tersebut akan kami jadikan salah satu mata pelajaran tambahan yang nantinya akan menjadi salah satu kegiatan pengembangan diri reguler bagi seluruh siswa kami," ujar Burhan.

Dikatakan kegiatan pembelajaran siaga bencana tersebut akan dilaksanakan  pada setiap hari Sabtu pada pukul 07. 20 sampai dengan 08.05 di sekolahnya.

BACA JUGA:23 Januari Sekolah dan Madrasah Libur

BACA JUGA:Ratusan Ijazah Dimusnahkan, Ini Masalahnya..

"Kami menganggap penting pembelajaran tersebut bisa dilaksanakan di Kabupaten Rejang Lebong ini yang notabenenya sering terjadinya bencana alam seperti halnya Gempa Bumi, Tanah Longsor, Angin Puting Beliung, Banjir, Kebakaran dan tidak menutup kemungkinan terjadinya Gunung Meletus karena di Rejang Lebong sendiri mempunya salah satu gunung aktif yakni gunung Kaba yang dikhawatirkan sewaktu waktu bisa meletus," jelasnya.

Sementara dalam lain kesempatan Ketua MDMC Rejang Lebong, Irwansyah melalui Sekretaris MDMC Jhoni Antoni S PdI mengatakan bahwasanya  program pembelajaran siaga bencana tersebut selain dilaksanakan di MIM 10 karang Anyar program pembelajaran tersebut juga akan dilaksanakan di sekolah sekolah lainnya.

"Insyaallah kedepannya nanti kami latihan siaga untuk siswa sekolah dasar dan juga Madrasah Ibtidaiyah akan semakin ditingkatkan lagi, tidak hanya untuk sekolah di dalam ruang lingkup organisasi Muhammadiyah akan tetapi pendidikan tersebut juga akan kami kembangkan untuk sekolah sekolah umum," ujarnya.

BACA JUGA:Pelajar jadi Sasaran Perekaman KTP-el

Sumber: