IKM Sudah Merata di Sekolah

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) menargetkan penerapan implementasi kurikulum merdeka (IKM) sudah merata dilaksanakan di seluruh sekolah di Kabupaten Rejang Lebong pada tahun ajaran 2023/2024 mendatang.

Untuk itu, pada saat ini proses pendaftaran penerapan kurikulum merdeka yang sudah di mulai pada 3 Februari hingga 31 Maret mendatang dan Dikbud Rejang Lebong harapkan seluruh sekolah akan mendaftar dan mulai menggunakan kurikulum tersebut pada tahun ajaran baru mendatang.

Adapun sejauh ini sudah ada sebanyak 45 SMP di Kabupaten Rejang Lebong yang sudah terdata akan menggunakan kurikulum pada tahun ajaran baru nanti, dan untuk tingkat SD saat ini sedang menunggu proses laporan dari masing-masing kelompok Kerja Kepala Sekolah.

BACA JUGA:DAK 2023 dalam Tahapan Persiapan

BACA JUGA:OSN, O2SN, FLS2N Curup Utara, Dilaksanakan 1 Maret

""Alhamdulillah saat ini sudah ada sebanyak 45 SMP yang sudah terdata akan menggunakan kurikulum merdeka pada tahun ajaran 2023/2024 mendatang, dan saat ini masih ada sebanyak 7 SMP Negeri dan 5 SMP swasta yang sedang dalam tahapan pendaftaran," ujar Kadis Dikbud Rejang Lebong, Rezza Pakhlevi SH, MM.

Dikatakan Rezza untuk tingkat sekolah dasar, berdasarkan laporan dari seluruh kelompok kerja kepala sekolah (KKKS) dari 15 Kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong.

Saat ini hampir semua sekolah dasar di Kecamatan wilayah kota Curup dan sekitarnya sudah mendaftar akan menerapkan Kurikulum tersebut.

Dan saat ini pihaknya sedang menunggu laporan dari masing - masing sekolah dasar yang berada di Kecamatan Bermani Ulu, Bermani Ulu Raya, Padang Ulak Tanding, Kota Padang, Sindang Beliti Ulu, Sindang Beliti Ilir dan Binduriang.

BACA JUGA:MTs Bunayya Islamic School, Gelar Lomba Senam Germas

BACA JUGA:SMA Muhammadiyah Curup Dirikan Bank Sampah

"Untuk kecamatan Curup, Curup Utara, Curup Timur, Curup Selatan, Curup Tengah, Selupu Rejang, Sindang Kelingi, Sindang Dataran semuanya sudah mendaftarkan untuk menerapkan kurikulum tersebut pada tahun 2023/2024 mendatang," Jelas Rezza.

Sementara itu atas perkembangan tersebut, pihaknya merasa optimis bahwasanya kurikulum tersebut sudah dilaksanakan secara merata oleh seluruh sekolah pada tahun ajaran baru mendatang.

"Harapan kami kita semua bisa saling bersinergi untuk bisa melaksanakan kurikulum tersebut secara merata pada tahun ajaran baru mendatang," pungkasnya.

Sumber: