Pencairan TPP Batal, Ribuan ASN di Kabupaten Kepahiang Menjerit!

Pencairan TPP Batal, Ribuan ASN di Kabupaten Kepahiang Menjerit!

NET/CE Tampak ASN di Kepahiang.--

Mengingat TPP yang akan dicairkan juga kabarnya tidak keseluruhan melainkan hanya setengahnya saja.

“Harusnya TPP kami itu dicairkan 4 bulan full. Namun karena beberapa hal, TPP kabarnya hanya akan diberikan setengah saja di bulan Mei nanti. Untuk itu kami berharap, agar pemberian TPP tidak ditunda lagi. Karena kami juga harus mengurus ulang untuk pemberkasan pencairan TPP,” tuturnya.

BACA JUGA:Sore Ini, Uang Bukoan Wabup Diundi

BACA JUGA:Data Regsosek dengan Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem

Sementara itu senada disampaikan Susan (bukan nama sebenarnya) yang juga merupakan salah seorang ASN di Kepahiang.

Jika keputusan yang diambil Pemkab Kepahiang ini tentunya merugikan para ASN yang ada.

Hanya saja menurutnya, para ASN tidak bisa berbuat banyak untuk memperjuangkan haknya itu. Karena uang untuk pencairan TPP ASN juga uang daerah yang juga bersumber dari negara.

BACA JUGA:Antar Penumpang, Tukang Ojek Nyaris Kena Tujah

BACA JUGA:Jelang Hari Raya, Harga Daging Mulai Naik, Permintaan Masih Sedikit

“Kalau ditanya kecewa, tentu saya sangat kecewa, dan bisa dikatakan kami para ASN mau menjerit. Karena kebutuhan menjelang lebaran ini sangat banyak. Apalagi informasi pembatalan pencairan TPP ini juga kami terima sangat mendadak. Padahal semua pemberkasan termasuk SP2D juga sudah kami serahkan, dan tinggal menunggu pencairan saja. Namun apalah daya kami tak bisa berbuat banyak,” terangnya.

Meski demikian Susan mengatakan, dirinya masih tetap bersyukur.

BACA JUGA:Dikbud Sosialisasi PPDB 2023, dan Disiplin Guru

BACA JUGA:Pecat Perangkat Desa Secara Sepihak, Kades Suro Muncar Disomasi, Ini Kronologinya..

Bahwasannya gaji pokok dan THR masih tetap diberikan sebagaimana mestinya. Dimana dengan gaji dan THR yang diterima itu, setidaknya masih bisa digunakan untuk bekal saat lebaran nanti.

“Memang jika mengandalkan gaji dan THR saja saat lebaran ini, nampaknya kita tidak akan bisa mencukupi semuanya. Tapi setidaknya, kami masih bisa bersyukur masih ada bekal untuk lebaran, meskipun jumlahnya bisa dibilang cukup,” tandasnya. 

Sumber: