Tien Soeharto, Sosok Perempuan Inspiratif Penyayang Keluarga

Potret Tien Soeharto-Net-
Agenda itu dihadiri oleh Presiden, Ibu Tien Soeharto bersama dengan Menteri Dalam Negeri, Amir Mahmud. Berbagai saran, tanggapan, dan pemikiran dari berbagai kelompok masyarakat muncul, sebagian besar mendukung proyek tersebut. Melalui surat dari yayasan Ibu Tien Soeharto memerintahkan Nusa Konsultan untuk membuat rencana induk dan melakukan studi kelayakan, hal ini terjadi pada tanggal 11 Agustus 1971. Selama kurun waktu 3,5 bulan penugasan ini selesai dilakukan pihak Nusa Konsultan.
Bukan tanpa alasan adanya Miniatur Indonesia atau “Indonesia Indah” sebenarnya bukti nyata akan semangat Ibu Tien dalam menjadi bagian pembangunan bangsa, bukti rasa cinta terhadap tanah air dan bangga menjadi bagian bangsa Indonesia serta untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada dunia internasional.
Di masa sekarang sosok presiden kita bapak Jokowi mengembalikan Semangat juang Bu Tien Soeharto. Dengan meresmikan wajah baru Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang baru saja rampung direvitalisasi. Presiden Joko Widodo mengatakan revitalisasi ini mengembalikan TMII ke konsep awal, yang dahulu digagas oleh mendiang Siti Hartinah atau Tien Soeharto. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sekarang terdiri dari 70 persen ruang terbuka hijau dan 30 persen bangunan.
BACA JUGA:
- Miris.. Bunga Anggrek di Area Bekas Kebun Tien Soeharto Hampir Tak Ditemukan Lagi
- Kebun Bunga Ibu Tien Soeharto Ibaratkan Berada di Atas Awan dan Berupa Hamparan Ratusan Hektar
2. Rumah Sakit Anak dan Bersalin Harapan Kita
Bapak Soeharto merupakan sosok suami yang supportif, ia selalu mendukung apapun ide ataupun gagasan dari Ibu Tien. Bahkan berkiprah di bidang kesehatan pun dilakukan oleh Ibu Tien. Rasa kepedulian Ibu Tien terhadap tingginya angka kematian ibu dan anak pada masa itulah yang membuat Rumah Sakit Anak dan Bersalin Harapan kita hadir pada 1979 dan satu lagi yaitu Rumah sakit Jantung Harapan Kita. Harapan Ibu Tien ialah ingin rumah sakitnya dapat berperan dalam membantu anak-anak hebat lahir, bertumbuh dan berkembang.
Pada Mei 1988 Ibu Tien dengan bahagia menyambut atas kelahiran bayi tabung yang ia beri nama Nugroho Karyanto lalu menyusul 3 bayi tabung kembar yang diberi nama Melati, Suci dan Lestari.
Tutut, Siti Harfijanti Rukmana menjadikan ibunya sebagai idola yang memiliki kegigihan dalam bidang social, pendidikan maupun kesehatan melalui Yayasan Harapan Kita. Sosok ibu inspiratif bagi anak-anaknya, Ibu Tien menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu 28 April 1996, setelah berhasil menjadi bagian pembangunan bagi bangsanya. Ia dianugerahi dengan gelar Pahlawan Nasional.
BACA JUGA:
- Sosok Ibu Tien Suharto sebagai Inspirasi Perempuan Indonesia
- Jejak Abadi Ibu Tien Soeharto: Relevansi Sebuah Warisan dalam Indonesia Modern
Sumber: